10 Juni 2013

Aku Butuh 'teman'-ku

Sepi di tengah keramaian.
Kata-kata yang sering kita baca atau kita dengar.
Bahkan mungkin kita juga sering merasakannya.
Dengan membiarkan orang lain tahu ataupun hanya kita sendiri yang boleh tahu.
Pilihan yang terakhir inilah yang setahun terakhir ini kerap kurasakan.

Aku tak bisa mengelak bahwa sebenarnya jauh di lubuk hati terdalam aku merasa sepi.
Ah, aku sedang tak lagi berpuitis ria.
Tapi memang inilah hal yang kurasakan.
Aku mempunyai keluarga lengkap disini.
Tak terdapat kekurangan di diriku baik dari segi materil ataupun fisik.
Tapi mengapa hal ini masih menggerogotiku?
Entahlah, aku rasa aku hanya butuh teman.
Yap, teman.

Dulu sebelum kuliah, aku mempunyai banyak teman.
Kini pun aku mempunyai banyak teman.
Tapi, berbeda dengan temanku dulu.
Teman yang begitu perhatian tak lagi kutemukan disini.
Teman yang blak-blak an juga tak kujumpai disini.
Teman yang bisa membuatku tertawa lepas tak kudapatkan disini.
Aku rindu mereka.

Entah mengapa, dari dulu hingga sekarang
Aku begitu mengagung-agungkan yang namanya 'teman'.
Sampai orang tuaku terlihat muak melihat aku begitu mencintai temanku.
Aku mau melakukan segalanya demi temanku.
Mungkin aku terkesan lebay, tapi inilah diriku.

Aku begitu mencintai teman.
Teman lah tempatku berbagi segalanya.
Tentang kebahagiaan ataupun masalah yang kualami
Mungkin kalau disuruh memilih,
Aku tak bisa memilih diantara teman atau keluarga.
Aku kehabisan kata-kata untuk menjelaskan bagaimana teman di mataku.

Kadang ku menyesal mengapa aku bisa memilih jalan ini.
Tempat dimana tak seorangpun temanku berada.
Aku disini sendiri. Aku bosan. Aku kesepian.
Aku terlahir sebagai orang yang tak bisa mudah bergaul dengan orang-orang baru.
Aku tak bisa dekat dengan seseorang jika tidak orang itu yang mendekatiku duluan.
Mungkin inilah kelemahan yang paling aku sesali.

Dan kini aku menikmati dampak dari kelemahanku.
Aku merasa menjadi orang bodoh yang tak berguna.
Aku banyak melakukan hal-hal yang tak bermanfaat.
Ah, aku benci diriku.

Aku ingin seperti mahasiswa lainnya, melakukan hal yang berguna.
Ataupun mempunyai banyak teman.
Aku ingin adanya suatu perubahan dalam diriku.
Aku tidak akan mendapatkan jika aku tetap bertahan disini.
Aku harus melakukan suatu tindakan yang dapat mengubah segalanya.


Note :
Dear my beloved friends,

Tak ada orang yang bisa membuatku tertawa lepas selain kalian.
Tak orang yang ingin kutemui selain kalian.
Aku menjadi orang yang paling bahagia jika di dekat kalian.
Aku begitu merindukan kalian.
Bercengkrama, bersenda gurau seperti dulu.
Aku rindu masa-masa itu.
Terima kasih atas semua memori indahnya.
Akan selalu ku ingat kenangan manis bersama kalian. :')

Dari : Orang yang diam-diam selalu merindukan 'teman'













3 komentar:

  1. postingan aku yang ini se-tema dengan postingan bang alitt yang ini --> http://www.shitlicious.com/2012/05/good-bye-jakarta.html

    BalasHapus
  2. haaaaaaaaa.....puja....i wanna cry :'( did you got so much pain with out us??puja i love you,stand up please,don't be sad honey i miss you so much too


    big hug {()}

    BalasHapus
  3. hihihi... kan dibacaaa aku malu wiii...
    ada saatnya aku begitu kangen ama kalian guys...
    yaa salah satunya saat aku nulis postingan ini :')

    BalasHapus

Kalau ada yang mau disampaikan tinggalkan comment ya ^^ Thank you :)