8 Juli 2019

when you feeling so sick..


1 Juli 2019
-
-
Such a tired day, in and out.
Tadi pagi gue benar-benar mengeluarkan seluruh emosi yang terpendam. Kalau dipikir-pikir itu baru pertama kalinya gue mengungkapkan perasaan seperti itu kepada orang tua. Air mata gw pecah. Tangis gw tak tertahan. Banyak rasa yang tak terucap. Banyak ketakutan yang tak tersampaikan. Gw hanya bisa nangis dalam pelukan. Dan ternyata memang itu yang gw butuhkan. Diam dalam tangis serta kata-kata penenang. Bahwa semuanya baik-baik saja.

All is well.
Kata ajaib itu benar2 mujarab membuat gw tenang dari kekalutan pikiran yg gw rasakan belakangan ini. Ketika tidak ada teman untuk bercerita, gw hanya butuh seorang penenang dan pendengar dari banyaknya kekhawatiran yg ada di pikiran gw.

Dari dulu gw memang selalu fokus pada satu hal. Termasuk ketika ada satu hal yg mengganjal, gw akan fokus utk menghilangkannya. Gw belum bisa terima, kenapa hal tsb bisa mengganjal. Dan gw akan terus memikirkannya, hingga gw kehilangan nafsu untuk melakukan hal2 lain.

Pagi tadi magic words dr Papi benar2 membuat hati dan pikiran gw terbuka. Seiring bertambahnya usia banyak hal yg mesti kita ubah, termasuk cara gw menghadapi sesuatu. Gw gak bisa selamanya seperti itu. Pengganjal itu memang menjadi penghalang. Namun gw tidak harus fokus pada hal itu saja. Gw harus mulai menerima keadaan bahwa tak selamanya yg gw mau itu akan terwujud.

Banyak hal menjadi hitam karena gw terlalu fokus pada titik itu. Banyak hal tertutup karena gw hanya melihat pada pengganjal itu. Padahal masih byk hal lain yg bisa gw torehkan. Gw jadi belajar bahwa hidup ini terkadang tentang penerimaan. Sepahit apapun, sesakit apapun yang kamu rasakan hidup harus tetap berjalan.

Tinggalkan kesan positif kpd orang lain dan lingkungan walaupun sebenarnya di dalam kamu sedang berjuang untuk bertahan. Tidak ada lagi namanya meratapi tanpa melakukan hal-hal yang berguna or doing nothing.

Mulai sekarang gw harus bisa menerima keadaan dan memulai hidup baru as my new me. My positive mind and always stay positive for life. Mari melakukan sesuatu yg berguna dengan hati ceria, hidup yang sehat, dan pikiran positif.

Thanks Dad for all your magic words.
Its mean a lot for me❤️


4 Juli 2019
-
-
Emosi gue sebulan terakhir ini benar2 campur aduk.
Kadang tiba2 gue nangis, kadang gue senyum2 sendiri.
Hidup ini sangat lucu.
Saat lo merasa kesakitan, lo berasa gak yakin hari esok akan menghampiri.
Saat sakit itu tak datang lo akan berencana melakukan banyak hal.
Sakit akan membuat lo sadar bahwa dunia ini benar-benar tipu daya.
Hidup ini hanya sebentar, sekejap saja.
Ketika rasanya lo ga sanggup lagi menahan ingin rasanya lo pergi dan mungkin takkan kembali lagi.
Bahkan kadang gue terlalu bersemangat untuk tidur lama agar tak merasakan sakit yg hanya dirasa ketika bangun.

Akhir2 ini gue semakin mendekatkan diri pada Tuhan.
Tak jarang di tengah sholat, doa, dan lantunan yg gue panjatkan air mata ini mengalir tiba-tiba.
Mengingat masih banyaknya dosa yg telah gue lakukan, banyaknya hal yg belum sempat gue kerjakan, amal ibadah baik yg selalu lupakan, dan wajah kedua orang tua gue.
Entahlah, kadang gue berasa akan lebih menyayat hati kalau gue memberi tahu rasa sakit ini kepada mereka.

Gue tak ingin mereka bersedih dan kepikiran tentang gue.
Gue ingin mereka bahagia, dan biarlah rasa sakit ini hanya gue yang rasa.
Kadang ketika ditengah rasa sakit dan takut yang teramat sangat gue berdoa agar semuanya ini hanya sementara.
Gue ingin kembali seperti sedia kala.
Saat rasa ini belum pernah gue rasakan.
Gue berharap Tuhan masih mencintai gue, dan gue akan berusaha untuk beribadah lebih baik lagi.

Masih banyak yang ingin gue lakukan
Masih banyak hal yang belum sempat gue berikan pada orang tua dan keluarga
Masih banyak impian yg belum gue capai
for that i want still alive
Dear god let me still alive for a long time :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kalau ada yang mau disampaikan tinggalkan comment ya ^^ Thank you :)