SISWA become MAHA-SISWA

Hari ini gue kembali terinspirasi buat nulis. Udah lama banget rasanya ga nulis ketika libur kuliah ini. Bawaannya males aja loh. But, setelah ngeliat blog nya bena niat nulis gue kembali muncul. Thanks yaa bang bena! Luph U Pull deh pokoknya. Dirimu sangat menginspirasi gue seorang blogger yang belum ada apa-apa nya. Hehehe. Pokoknya mulai saat ini gue berjanji akan menekuni dunia blog deh. Pengen juga kaya mereka yang sepertinya nikmat menjadi seorang blogger. Selain emang hobby nulis bisa menghasilkan duit coyyy. Hanya berdiam di depan laptop aja bisa mengahasilkan duit.

Jujur yaa, gue akan sedikit curhat nih sebagai seorang manusia yang baru mengecap dunia mahasiswa gue pengen banget menghasilkan duit sendiri , tanpa meminta lagi sama orang tua. Gue pengen kerja tapi gue gak tau harus kerja apa. Help MEEE Neptunusssss!!! :( Kayak sekarang aja misalnya gue liburan semester 1 bulan lebih dan gue gak punya kegiatan. Betapa meruginya hidup gue ini. Hanya berdiam diri di rumah dan tak menghasilkan apa-apa. Gue juga pengen seperti mereka yang seumuran gue sudah bisa mencari uang sendiri. Iri bangeeeettttt :'(

Gue berharap dengan blog ini gue bisa menghasilkan uang. Walaupun rada mustahil sih. Tapi apa salahnya bermimpi dan berharap. Selagi bermimipi itu gratis maka BERMIMPILAH sobat! 
Mimpi gue :  Gue akan mempunyai blog dengan domain www.pujaputri.com. Aamiin :')
Eh, baru sadar kalau tulisan ini malah lari kemana-mana. Slow, slow. itu baru intro nya aja. Hehe. Okey BACK TO LAPTOP!

Bagusnya gue nulis apa yaa. Pengennya tulisan acak-acakan tapi berisi(seperti kata bang bena :D)
Mmmm,oya gue belum pernah cerita tentang kuliah gue ya. Oke gue akan bercerita tentang kehidupan gue di kampus yang baru saja gue jalani satu semester ini. Check it out Guys!

Dulu ketika SMA gue sangat mengidam-idamkan yang namanya kuliah. Bebas dari segala peraturan, seragam yang bebas dan rasanya itu pasti MERDEKA banget deh. Apalagi ngebayangin titel MAHASISWA nya. Beuhhh, rasanya itu sungguh terlalu. Ternyata setelah gue rasakan 6 bulan ini, kuliah tak seindah yang gue pikirkan dulu. Hidup gue menjadi tak teratur gini. Gue yang terbiasa hidup dengan berbagai macam aturan menjadi bingung sekarang harus melakukan apa. Bangun tidur menjadi tidak beraturan. Tekadang sholat pun tertinggalkan. Memang bebas sih, tapi gue sebagai makhluk yang sudah terbiasa dengan peraturan menjadi linglung menjalaninya. Ternyata kuliah tak se nikmat yang gue bayangkan. Laporan yang banyak harus dikumpul dalam waktu yang sama. Jadwal kuliah yang tak beraturan terkadang membuat gue jengkel. Sudah berusaha bangun pagi supaya gak telat agar gak diusir dosen, eh ternyata sang dosen seenaknya saja tak hadir dan mengundur jadwal kuliah.Arrrrrrgggghhhh!!!!

Jujur gue kangen dunia SMA. Dunia remaja yang penuh dengan canda tawa. Gue kangen dengan segala peraturan di SMA. Gue rindu menjadi siswa. Harus memakai seragam, sepatu harus hitam dan harus mengikuti upacara bendera. Dan masih banyak lagi kenangan yang tak bisa gue tulis. Ya, walaupun gue bukan termasuk murid yang bandel  tapi gue sangat merindukan persahabatan ketika SMA dulu. Teman-teman yang mungkin gak gue dapatkan disini. Sekarang yang gue dapati adalah teman-teman dengan masalahnya masing-masing. Tak ada yang menghiraukan satu sama lain, yang ada hanya orang-orang yang memikirkan diri pribadi.

Ah, gue sempat nyesal dulu ingin segera menamatkan SMA agar segera mencicipi dunia mahasiswa. Setelah dirasakan baru gue tau apa itu MAHASISWA yang sebenarnya. Pemuda yang mempunyai tanggung jawab besar terhadap negeri ini. Pemuda yang memiliki beban berat di pundaknya untuk memajukan negara ini. Ternyata titel MAHASISWA itu tak seindah yang gue bayangkan. Menjadi mahasiswa bukanlah seperti siswa lagi. Ketika menjadi siswa, guru lah yang mengejar siswa nya. Namun ketika menjadi mahasiswa, mahasiswa lah yang mengejar dosennya. Pokoknya menjadi mahasiswa itu harus berfikir kritis dan tidak hanya menerima apa yang dikatakan orang saja. Selain itu, menjadi mahasiswa haruslah berguna bagi lingkungannya bukan hanya berusaha untuk meraih titel sarjana saja.